Tips Bisnis

Terapkan 5 Tips Ini Supaya Bisnis Baju Kalian Berhasil 2021

bisnis baju

Seperti halnya dunia properti yang selalu menghadirkan hunian baru dengan desain yang terus berkembang, dunia fashion juga tak henti-hentinya menghadirkan ragam gaya busana yang selalu mampu menyesuaikan perkembangan jaman. Perubahan tren fashion ini seringkali disambut positif oleh masyarakat.

Tak heran bisnis baju atau pakaian menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan keuntungan yang tak bisa dipandang sebelah mata. Selain minim resiko, bisnis pakaian atau bisnis konveksi juga terbilang stabil, mengingat permintaan akan pakaian selalu ada di hampir setiap harinya.

Itulah mengapa, bagi pebisnis baru yang bingung menentukan pilihan usahanya, berjualan pakaian adalah salah satu usaha yang cocok untuk dijadikan pilihan bisnis, baik bisnis untuk mahasiswa, ataupun bisnis sampingan karyawan.

Tips Buka Bisnis Baju yang Bisa Anda Coba

Meski bisnis baju tampak mudah untuk dijalani, namun jangan lupa untuk selalu memperhatikan tips-tips berikut agar kegiatan usaha yang digeluti bisa terus bersaing dengan para pebisnis lain yang telah lama terjun di bidang yang sama. Tips-tips tersebut di antaranya:

  1. Tentukan Target Pasar

Sebelum memulai berjualan pakaian, Anda harus menentukan terlebih dahulu jenis pakaian seperti apa yang akan dijual. Pilihan jenisnya bisa berupa pakaian Islami, jaket, pakaian renang, pakaian santai, setelan kerja, pakaian lokal khas daerah tertentu, pakaian pesta dan pernikahan, hingga gerai khusus pakaian seragam seperti seragam sekolah dan seragam kedinasan TNI-POLRI.

Penentuan segmen konsumen juga bisa Anda lakukan dengan menganalisa pembelian yang paling banyak dilakukan oleh orang-orang di sekitar Anda. Sebagai permulaan, Anda bisa menjual jenis baju yang paling banyak dicari masyarakat saat itu.

Analisa data yang paling mudah dilakukan adalah dengan membuka lapak-lapak penjual pakaian online dan merincikan setiap jumlah transaksi yang terjadi pada setiap jenis pakaian yang mereka jual. Dari data tersebut, Anda bisa dengan mudah menentukan jenis pakaian apa yang akan Anda jual yang sudah pasti memiliki banyak peminat.

  1. Bekali Diri dengan Pengetahuan Akan Bahan Pakaian

Dalam hal ini, Anda juga bisa mencari tahu melalui internet mengenai bahan-bahan apa saja yang paling banyak dipilih dan disukai masyarakat.

Usai mengetahui macam-macam bahan pakaian, selanjutnya Anda juga bisa melakukan survei langsung ke toko penjual kain agar bisa merasakan secara langsung perbedaan antara satu jenis kain dengan jenis kain yang lainnya. Jika perlu, tanyakan kelebihan dan kekurangan setiap jenis kain kepada penjualnya.

Kemampuan mengenali setiap bahan pakaian ini penting Anda miliki agar setiap kali memasarkan pakaian, Anda bisa menjelaskan kepada konsumen tentang karakter pakaian yang dijual.

Untuk Anda ketahui, penjual yang memiliki pengetahuan yang cukup baik akan pakaian dagangannya akan lebih mudah menarik minat konsumen yang menghampiri lapak dagangannya. Hal ini dikarenakan konsumen akan merasa mantap dalam memilih pakaian yang akan mereka beli usai mendengarkan penjelasan dari si penjual.

  1. Cari Supplier yang Tepat

Setelah mengetahui target pasar dan membekali diri dengan pengetahuan akan barang yang hendak dijual, langkah selanjutnya adalah mencari supplier yang tepat yang menyediakan barang-barang berkualitas dengan harga miring.

Dalam mencari supplier, lagi-lagi Anda bisa mengandalkan internet, atau bertanya-tanya langsung ke toko-toko pakaian terdekat yang sekiranya menjual pakaian secara grosir. Ingat-ingatlah harga yang mereka tawarkan dan bandingkan harga dan kualitasnya dengan toko lain yang sejenis.

Bahkan jika Anda beruntung, Anda bisa menemukan supplier yang bersedia memasok barang-barang jualannya ke lapak Anda dengan memberikan sistem pembayaran secara cicilan tanpa bunga, sehingga Anda tak perlu mengeluarkan banyak uang sebagai modal awal.

Jika Anda berhasil mendapatkan supplier seperti itu, usahakan untuk terus menjaga kepercayaannya agar bisnis konveksi yang Anda jalankan bisa terus stabil atau bahkan semakin berkembang.

Anda bisa mencari supplier pakaian terlengkap disini

  1. Tentukan Strategi Pemasaran

Apapun jenis usahanya, membuka usaha sendiri mengharuskan diri untuk mempelajari dan mencari strategi pemasaran yang tepat untuk dijalankan agar barang yang dijual bisa mudah dikenal oleh masyarakat.

Teknik pemasaran yang menarik, tentunya akan menjaring antusiasme masyarakat untuk setidaknya menghampiri lapak dagangan, sehingga akan meningkatkan pula peluang pembelian barang yang dijual.

Agar barang dagangan Anda bisa terus menarik transaksi jual-beli, ditunggu-tunggu, dan bahkan terus terngiang di telinga masyarakat, ada beberapa strategi jitu yang bisa Anda terapkan.

Poin pertama yang paling penting adalah dengan membuat desain logo lapak Anda semenarik dan se-eye catching mungkin. Jika lapak Anda dibuka secara offline, desainlah tata ruang dan tata letak barang dagangan Anda dan fokuskan pada kenyamanan konsumen dalam  berkeliling di area toko.

Akan lebih baik lagi jika dilakukan pemisahan barang dagangan berdasarkan kategorinya masing-masing untuk memudahkan konsumen menemukan dan memilih barang yang mereka cari. Pemisahan kategori ini bisa berdasarkan cakupan usia, jenis barang, hingga gender.

Selanjutnya, poin penting yang dapat meningkatkan antusiasme masyarakat adalah pada penamaan yang menarik dan mudah diingat, baik itu pada penamaan toko/lapak jual beli, maupun penamaan barang.

Satu tips lain yang turut mendukung peningkatan antusiasme masyarakat adalah dengan menyiasati penentuan harga setiap barang yang dijual. Semakin bersaing harga barang, akan semakin menarik minat masyarakat untuk terus menghampiri dan berbelanja di lapak Anda.

Jangan takut untuk memasang harga rendah atau promo-promo di event-event tertentu, karena strategi ini sangat efektif membuat pelanggan datang kembali untuk berbelanja ke lapak Anda.

Tips yang tak kalah efektif untuk memasarkan barang dagangan Anda adalah dengan menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan. Sebisa mungkin, berikan pelayanan yang cepat dan memuaskan. Dengarkan setiap pertanyaan dan keluhan yang datang, dan berikan jawaban serta solusi terbaik kepada konsumen.

Usahakan juga untuk selalu memilih kata-kata yang baik untuk diucapkan kepada konsumen. Terakhir, selalu terima setiap kritik dan masukan dari konsumen sebagai bahan perbaikan bisnis Anda agar bisnis yang Anda jalani bisa semakin baik ke depannya.

  1. Perbesar Keuntungan Bisnis dengan Menambah Jaringan Penjualan

Jika bisnis baju atau pakaian yang Anda jalani telah stabil dan tak henti-hentinya mendatangkan pembeli, jangan ragu untuk menambah jaringan penjualan.

Anda bisa meningkatkan jumlah pendapatan dengan memperlebar sayap bisnis Anda dengan beberapa cara, seperti membuka kesempatan reseller atau dropshipper kepada para pebisnis pemula, atau jika perlu, buka cabang di lokasi lain yang tak kalah strategis dengan lokasi lapak saat ini.

Baca juga : 6 Cara Memulai Bisnis Dropship yang Mudah dan Lengkap

Bagi Anda yang memang berencana membuka toko pakaian secara offline, atau yang telah berencana menambah cabang toko baru. Pastinya perlu mempertimbangkan berbagai hal, seperti lokasi, biaya pembelian atau sewa tempat, dan berbagai peralatan pendukung untuk memenuhi isi toko yang tentunya akan menelan biaya yang tidak sedikit.

Namun, sebesar apapun biaya yang dikeluarkan, pada akhirnya akan menjadi aset bisnis pribadi, sehingga tak akan merugikan pemilik usaha.

Pun demikian, tetap ada langkah dan solusi terbaik untuk bisa memaksimalkan modal yang Anda miliki dengan memilih peralatan dan perabot dengan harga bersaing dan tetap berkualitas, yaitu dengan memilih berbagai kebutuhan tersebut di marketplace sekaligus supplier terpercaya, indotrading.com.

Referensi :

To Top