perbedaan marmer dan granit Banyaknya jenis batuan alam yang dapat digunakan sebagai bahan dasar ataupun pelengkap dalam interior rumah dan bangunan, Marmer dan Granit memiliki popularitas lebih di kalangan pecinta design interior rumah dan bangunan.
Bernilai estetika tinggi dan memberi kesan mewah, masyarakat awam banyak mengira bahwa marmer dan granit merupakan satu jenis batuan yang sama. Meskipun sama-sama dikenal dengan batuan alam yang memiliki keindahan, Marmer dan Granit memiliki keunggulan masing-masing yang menjadi pembeda jenis kedua batuan alam ini.
Bahan material dan Ketahanan, motif dan detail penggunaan, serta jenis dan harga serta merupakan bentuk perbedaan – perbedaan signifikan yang dapat dilihat dalam mengenal dan mendalami kedua jenis batu alam ini.
Meskupun sama – sama jenis batuan alam yang terbentuk secara alami, namun batu Marmer dan Granit memiliki proses pembentukan yang berbeda. Marmer merupakan batuan jenis metaphor yang terbentuk dari proses perubahan komposisi mineral pada batuan yang disebabkan oleh penyesuaian iklim dan kandungan kimia yang terjadi.
Sedangkan Granit merupakan batuan alam yang terbentuk dari batuan beku intsrusif, batuan yang membeku dan mendingin di dalam kerak bumi yang dikelilingi oleh batuan dasar (Protolith), kemudian mengalami proses kristalisasi, dan membeku.
Perbedaan Marmer dan Granit
Memiliki proses pembentukan yang berbeda, tentunya Marmer dan Granit juga memiliki detail karakteristik yang berbeda.
1. Material dan Ketahanan
Umumnya, Material marmer dikenal lebih bercorak dalam bentuknya dibandingkan Granit, namun jauh lebih ringan dari pada granit. Sebaliknya, tekstur granit lebih kasar, corak sedikit, lebih berat dan keras daripada Marmer. Perbedaan ini muncul akibat bedanya tahapan dan lama proses perubahan bentuk dari batuan dasar kedua jenis batu tersebut.
Marmer juga memiliki rongga yang lebih dibandingkan dengan Granit yang dapat berpengaruh pada daya tahan penggunaan kedua batuan tersebut. Daya tahan granit lebih diunggulkan dari pada marmer, dikarenakan granit memiliki lebih sedikit rongga yang membutanya tidak banyak menyerap noda, sehingga perawatannya tidak lebih banyak dari batu marmer.
Sedang Marmer memerlukan perhatian dalam hal perawatan akibat lebih banyak nya rongga yang terdapat dalam batuan tersebut, ini juga berdampak pada daya tahan marmer yang jauh lebih singkat dari pada granit.
2. Fungsi Penggunaan
Sama-sama memiliki nilai keindahan dan kemewahan sebagai material interior rumah dan bangunan, para pecinta interior rumah dan bangunan, pasti nya harus tau jelas dimana saja granit dan marmer cocok digunakan, terlebih untuk mereka yang ingin menggunakan kedua bahan material interior tersebut dalam huniannya agar lebih nyaman dan menarik.
3. Karakteristik
Memiliki karakteristik lebih bercorak, bertekstur dan lebih ringan dibandingkan Granit, utamanya Marmer banyak digunakan sebagai bahan material area pendukung kecantikan rumah dan bagunan. Ruang dapur, kamar mandi, area outdoor seperti taman, dan kolam renang adalah area – area yang menjadikan marmer sebagai bahan utama dekorasinya.
Ditambah dengan memiliki tingkat suhu yang sejuk Marmer dirasa sangat cocok menjadi material pada area tersebut. Sedangkan granit, lebih cocok untuk digunakan sebagai bahan material lantai untuk area utama bangunan seperti ruang tamu, ruang keluarga, dan kamar tidur.
Alasan mendasar nya adalah karena bahan material granit berisfat tahan lama, tidak mudah lapuk, mudah dibersihkan dan bersifat kedap udara. Itu kenapa granit lebih banyak digunakan pada ruang-ruang utama rumah atau bangunan.
4. Jenis dan Harga.
Kebanyakan Marmer biasanya dijual dengan harga lebih murah dibandingkan Granit, hal tersebut dilihat dari setiap karakteristiknya; daya tahan, tekstur dan motif, serta nilai fungsional lainnya. Adapun jenis marmer dan granit yang banyak dicari dan dijual antara lain.
Baca juga : 10 Rekomendasi Alat Potong Keramik Terbaik yang Tajam
Jenis – jenis Marmer
3 jenis marmer yang paling banyak dicari dan digunakan, diantaranya :
Statuary Marble
Marmer dengan tampilah dominasi warna putih dan corak garis, tanpa warna dan tekstur yang kontras. Biasanya banyak digunakan untuk lantai kamar mandi.
Architectural Marble
Marmer jenis ini memiliki beragam corak, pola dan warna. Marmer satu ini memiliki kesan yang lebih menarik dan memiliki nilai estetika yang lebih tinggi, sehingga banyak digunakan untuk material bangunan arsitektural. Gedung-gedung sejarah dan Museum.
Limestone
Jenis marmer ini memiliki tone warna natural beige kecokelatan. Jenis marmer ini juga banyak digunakan untuk mendekor ruangan kamar mandi dan sekitarnya.
Anda bisa menemukan supplier marmer terpercaya disini
Jenis – jenis Granit
3 Jenis Granit yang paling populer dan banyak digunakan, diantaranya :
Black Granite
Batu granit jenis ini paling banyak dicari dan digunakan para pecinta desain rumah dan bangunan. Dengan warna hitam, elegan dan tidak mencolok, jenis granit ini sangat cocok untuk menjadi dekorasi area dapur.
White Granite
Granite jenis ini juga menjadi inceran banyak orang. Serupa dengan Black granite, warna putih elegan dengan corak tidak terlalu mecolok dan memberikan kesan luas menjadi dambaan banyak orang untuk menggunakan jenis white granite ini di area depan ruang tamu ataupun ruang utama lainnya.
Ubin Granite
Jenis granit ini banyak digunakan di area ruang tamu dan ruang tengah. Dengan motif bitnik – bitnik teratur dan tone warna yang natural, ditambah dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan jenis lainnya menjadikan ubin granite favorit banyak orang.
Anda bisa menemukan supplier Granit terpercaya disini
Memiliki Jenis dan detail berbeda, maka berbeda pula harga kedua bahan material cantik dan mewah tersebut. Harga marmer dan granit ditentukan dari seberapa detail corak dang bentuk nya. Semakin tinggi harga marmer dan granit, maka semakin banyak dan detail corak dan tekstur yang ada pada kedua batu tersebut.
Bedanya harga marmer dan granit juga dibedakan dari daerah produksinya, atau dengan kata lain harga material marmer dan granit berbeda-beda di tiap daerah di Indonesia. Rata-rata kisaran harga marmer dan granit di Indonesia dibandrol sekitar Rp. 500.000,- sampai dengan Rp. 2.000.000,-.
Kebanyakan Marmer biasanya dijual dengan harga lebih murah dibandingkan Granit, hal tersebut dilihat dari setiap karakteristiknya; daya tahan, tekstur dan motif, serta nilai fungsional lainnya.
Material ketahanan, Funsi penggunaan serta Jenis dan harga merupakan bentuk perbedaan signifikan Marmer dan Granit yang bisa menjadi bahan pertimbangan sebelum memilih Marmer ataupun Granit.
