Komponen mesin bor tangan terdapat beberapa dan mempunyai fungsi masing-masing. Mesin bor adalah sebuah alat dengan cara kerjanya memutar alat pemotong, dimana arah mata bornya hanya pada sumbu mesin.
Sedangkan pengeboran yaitu kegiatan yang menghasilkan lubang dengan bentuk bulat dengan menggunakan mesin yang namanya bor tersebut.
Jadi dalam pelaksanaan kegiatan yang menghasilkan lubang (pengeboran) diperlukan suatu alat yang dapat bekerja dengan teliti dan baik.
Mesin bor dapat bekerja secara terus menerus dengan kecepatan poros yang bisa diatur sesuai dengan kebutuhannya. Berikut ini penjelasan mengenai komponen mesin bor supaya lebih tahu. Check it out!
Komponen Dari Mesin Bor Tangan
Komponen mesin bor tangan umumnya memiliki dua bagian yaitu bagian mesin penggerak serta komponen elektrik.
Dari kedua komponen utama tersebut ada bagian-bagian yang saling bekerja sama dalam melakukan fungsi dari mesin bor tersebut. Setiap komponen yang terdapat pada mesin bor tangan memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda.
Jenis mesin bor tangan adalah alat yang sering digunakan untuk pengeboran yang ringan-ringan. Seperti halnya untuk mengebor kayu ataupun besi, selain itu juga dapat dimanfaatkan untuk mengencangkan atau melepaskan baut.
Berikut ini akan diuraikan komponen-komponen dari mesin bor beserta fungsinya.
1. Chuck Bor (Kepala Bor)
Komponen chuck bora tau kepala bor yaitu bagian mesin yang letaknya berada di paling ujung sebagai tempat dudukan mata bor.
Kepala bor ini berbentuk rongga seperti mulut yang bisa membuka dan menutup dimana penggeraknya adalah kunci bor.
2. Roda Gigi Penghubung
Komponen yang namanya roda gigi penghubung ini adalah bagian mesin bor, memiliki fungsi sebagai penghubung antara kepala bor dengan bagian elektrik.
Cara kerja dari roda gigi penghubung ini yaitu dengan berputar mengikuti putaran rotor saat mesin dihidupkan.
3. Rotor dan Stator
Pada kedua komponen rotor dan stator ini mempunyai fungsi sebagai penggerak mesin bor tangan. Jika rotor adalah bagian yang dapat berputar sedangkan untuk stator yaitu bagian yang diam.
Kedua komponen mesin ini akan saing bekerja sama untuk menghasilkan putaran yang dapat membuat mata bor berjalan.
4. Carbon Brush
Komponen carbon brush biasanya juga disebut dengan brastel/ spul/ arang. Terserah setiap orang untuk menyebutnya.
Carbon brush adalah bagian mesin bor yang mempunyai fungsi sebagai penghantar arus dari stator menuju ke rotor. Setiap komponen ini beserta rumahnya dilengkapi dengan yang namanya spring.
Spring dapat berfungsi sebagai penekan supaya carbon brush selalu menempel pada bagian rotor.
5. Saklar Bor
Biasanya saklar adalah alat yang digunakan untuk memutuskan dan menyambung aliran arus listrik. Nah sedangkan pada mesin bor tangan, berfungsi untuk mematikan serta menghidupkan mesin tersebut.
Biasanya saklar pada mesin bor tangan dilengkapi tuas sebagai pengatur putaran arah. Ada juga beberapa mesin bor tangan yang dilengkapi dengan speed control.
Speed control ini mempunyai fungsi sebagai pengatur kecepatan putaran mesin bor tangan, bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
6. Panel Drill
Komponen panel drill ini biasanya berada di bagian atas atau samping rangka mesin bor tangan. Bagian ini mempunyai fungsi untuk menjalankan fungsi drill.
Drill yaitu bagian yang bergerak maju mundur dari kepala bor yang bertujuan memberikan tekanan mata bor.
Pemberian tekanan ini dilakukan saat proses pengeboran pada bidang yang mempunyai tekstur keras seperti beton dan tembok.
7. Kelistrikan
Mesin bor tangan penggerak utamanya yaitu motor listrik, bagian-bagiannya mulai dari kabel power dan penghubung, sikring atau fuse, saklar on/off, lampu indicator, serta saklar pengatur kecepatan.
Baca juga : Jenis-jenis Mesin Bor dan Kegunaannya
Jenis-jenis Mesin Bor Tangan
Mesin bor tangan penggunaannya menggunakan tangan dengan cara menekan tombol yang terdapat pada pegangannya.
Bentuk mesin bor tangan mirip dengan pistol sehingga banyak orang yang menyebutnya sebagai bor pistol.
Mesin ini mempunyai spesifikasi tersendiri sesuai dengan fitur kecepatan putaran yang dapat diatur sendiri oleh penggunanya.
1. Mesin Bor Impact
Jenis ini mirip dengan bor tangan, akan tetapi mesin bor impact bisa bergetar serta mempunyai getaran yang sesuai untuk mengebor dinding. Mata bor yang digunakan mesin bor impact khusus untuk melubangi pada dinsing.
2. Mesin bor SDS+
Jenis ini mempunyai mode penggunaan yang bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Ada mode putaran saja, juga ada mode putaran yang disertai dengan impact (getaran).
Mesin jenis ini tidak membutuhkan kunci pada mata bornya ketika digunakan. Hanya cukup dicolokkan, dan mata bor yang digunakan yaitu khusus.
3. Mesin bor cordless
Mesin bor satu ini bekerja tanpa kabel, melainkan menggunakan baterai sebagai sumber tenaganya. Putaran bornya cenderung lemah jadi biasanya dimanfaatkan untuk pekerjaan yang ringan, seperti untuk mengebor kayu, besi, gypsum.
Bor ini bisa dimanfaatkan juga untuk obeng listrik. Caranya yaitu sangat mudah, hanya perlu memasangkan mata obeng.
4. Mesin bor core
Jenis mesin bor core jarang sekali digunakan, sebab fungsinya hanya untuk melubangi lantai, mengukur ketebalan aspal di jalanan. Mata bor yang dimiliki mesin bor core lumayan besar dengan bentuknya yang seperti tabung.
Itulah informasi mengenai komponen mesin bor tangan juga jenis-jenis bor yang perlu untuk Anda ketahui. Dan jika Anda ingin mencari mesin bor tangan bisa langsung saja kunjungi Indotrading.
Sebagai B2B marketplace dari penjual mesin bor tangan, Indotrading menyediakan berbagai macam pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Toko online yang mudah serta terpercaya menjual mesin bor tangan berkualitas. Dapatkan penawaran terbaik serta kemudahan seperti hemat biaya dan waktu dengan belanja di toko ini.
Baca Juga: 5 Merk Mesin Bor Magnet yang Direkomendasikan
Untuk mendapatkan informasi lebih detail, kunjungi situs resminya sekarang juga. Semoga dapat bermanfaat.