Indotrading

PT. Home Sweet Home: Menggunakan Indotrading Sangat Efektif dan Efisien

news.indotrading.com

Memasuki era serba digital, pelaku usaha dihadapkan harus merubah usaha konvensional atau offline store dan membangun sebuah strategi digital guna meningkatkan bisnis sekaligus menghadapi persaingan bisnis. Di era digital sekarang, semua bisnis akan selalu terhubung dengan yang namanya teknologi, mulai dari teknologi gadget hingga teknolgi website.

Kesempatan yang luar biasa ini, banyak bermunculan pembuatan toko online dimana-mana dengan menawarkan bumbu marketing yang menggoda setiap customer yang memiliki kebutuhan di bidang usaha online.

Sadar akan perubahan zaman dan banyak pesaing yang tak terlihat (online), memotivasi Rudy Heart untuk mengembangkan bisnis offline-nya yang begerak dalam bidang perlengkapan kamar mandi dan dapur ini, menjadi bisnis online.

“Saya menjalani bisnis ini dari tahun 2003. Awalnya kita offline, masih nyari-nyari customer ke rumah-rumah yang lagi dibangun dan juga datengin projectan secara door to door,” ujar Rudy kepada news.indotrading.com

Rudy menuturkan awal menjalankan bisnis secara offline ia menjual produknya hanya ke beberapa tempat saja yang dekat dengan wilyahnya yang berkantor di Bekasi. Semula bisnis yang ia jalankan berjalan mulus, namun seiring berjalannya waktu ia mulai gelisah ketika pergerakan zaman teknologi yang kian cepat, membawa perubahan ke segala aspek termasuk bisnis. Hingga akhirnya pada tahun 2013 ia pun menerima penawaran dari Indotrading.com market place dan pusat supplier terbesar di Indonesia untuk bergabung memasarkan bisnisnya melalui market place online.

news.indotrading.com

news.indotrading.com

“Awalnya saya bergabung cuma menggunakan satu domain website saja, namanya kamarmandiku.com, terus lama-lama saya kembangin lagi sesuai dengan permintaan konsumen yaitu home sweet home yang menjual perlengkapan interior rumah,” imbuh Rudy bersemangat.

Bagi Rudy me-exspansi bisninya melalui online sangat efisien dan efektif. Ia yang semula menjual produknya hanya sekitar Jabodetabek. Namun setelah menggunakan online kini ia mampu memasarkan produknya ke seluruh Indonesia.

“Pokoknya Sabang sampai Merauke, kota-kota kecil yang ada di Indonesia juga sudah terjangkau oleh kita,” tutur Rudy menjelaskan.

Home Sweet Home sendiri merupakan sebuah distributor untuk perlengkapan kamar mandi dan dapur seperti closet, westafel, keran dan masih banyak lagi kebutuhan kamar mandi dan interior rumah seperti kitchen sett.

Meski bisnis Rudy menjangkau secara menyeluruh se Indonesia bahkan ke kota-kota kecil. Tapi jika dilihat dari segmentasi pembeli, Rudy menyebutkan jika bisnisnya membidik segmen menengah ke atas dengan harga yang ditawarkan sangat pariatf dan kompetitif.

“Produk yang saya tawarkan segmentnya ini menengah ke atas. Dengan range harga mulai dari 300 ribuan sampai puluhan juta juga ada,” sebutnya.

Menjalankan bisnis dengan strategi pemasaran online memang sangat pas diera digital seperti saat ini, dimana dunia seakan berada dalam genggaman. Bagaimana tidak, hampir semua orang memiliki smartphone dan banyak melakukan berbagai transaksi jual beli melalui handphone pintar tersebut.

Kehadiran Indorading bukan hanya sekedar menyediakan market place saja namun juga turut membantu strategi pemasaran juga. Menurut Rudy hal ini sangat efektif dan efisien.

“Menggunakan Indotrading cukup bagus dan efisien ya, apalagi di era sekarang. Dulu yang tadinya kita hanya berjualan di daerah sekitar, tapi berkat Indotrading saya jadi bisa berjualan hingga menyeluruh ke Indonesia. Dan sebagain besar customer yang datang ke saya juga dari Indotrading,” ujar Rudy mengungkapkan.

Semenjak menggunakan digital marketing dari Indotrading, Rudy mengungkapkan sangat banyak manfaat yang ia dapat. Dia tidak perlu lagi turun ke lapangan mencari pelanggan, dengan hanya berdiam diri di kantor, pelanggan berdatangan tanpa henti melalui telpon. Bahkan datang dari berbagai wilyah di Indonesia. Hal ini pun tidak hanya mempengaruhi terhadap bisnisnya yang semakin dikenal di dunia maya, juga mendatangkan pundi-pundi rupiah ke kantong perushaannya.

“Untuk omzet rata2 kisaran 500 juta rupiah setiap bulan,” ungkap Rudy membocorkan omzet bisnisnya.

Ia juga menganjurkan kepada para pelaku bisnis baik supplier maupun distributor untuk segera menggunakan pemsaran secara online. Karena pergerakan teknologi semakin kencang, kompetitor yang tak terlihatpun semakin menyerang.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top