Martabak manis, dikenal sebagai salah satu icon dessert lokal yang sudah melekat di lidah masyarakat Indonesia. Aromanya yang khas, ditaburi dengan berbagai topping mulai dari susu kental manis, coklat messes, keju, selai atau kacang-kacangan, membuat setiap gigitannya terasa nagih. Biasanya martabak manis dijadikan opsi santapan bagi yang tidak ingin makan berat di saat malam, atau menjadi cemilan saat ngumpul bareng keluarga dan teman. Tidak heran, bila berbagai gerai yang menjual jajanan pasar asal Bangka ini kian menjamur di setiap kota. Membuat banyak pelaku bisnis kian berlomba untuk menciptakan inovasi terbaru melalui citarasa kekinian seperti martabak manis dengan topping bubble.
Apa yang menjadikan bisnis martabak manis mini kian menjamur?
Modal yang tidak terlalu besar
Alasan utama mengapa banyak calon pebisnis yang memutuskan untuk menggeluti usaha kuliner adalah karena modalnya yang kecil. Termasuk dengan membuka bisnis martabak manis mini yang rata-rata hanya membutuhkan modal sekitar 6 hingga 10 juta Rupiah saja. Jika Anda belum siap membangun bisnis dari nol, Anda bisa mencari peluang bisnis waralaba yang menawarkan modal dan keuntungan yang berbeda-beda.
Estimasi harga peralatan yang cukup terjangkau
Berikut ini adalah estimasi harga untuk peralatan membuat martabak mini:
- Cetakan martabak: Ada berbagai merk dan spesifikasi untuk memilih cetakan martabak, dengan estimasi harga dari 100 hingga 200 ribu Rupiah. Rentang harga ini biasanya ditentukan dari bahan cetakan seperti yang terbuat dari polimer, biasanya memiliki harga lebih tinggi dibanding cetakan yang terbuat dari besi.
- Kompor: Umumnya harga kompor dibedakan sesuai jumlah tungku dan kualitas kompor itu sendiri. Anda bisa menyiapkan budget sekitar 500 hingga 600 ribu Rupiah.
- Gas elpiji: Jika Anda membutuhkan tabung gas yang berukuran 3 kg kosong, maka Anda bisa membeli dengan harga 30 ribu Rupiah. Sedangkan untuk ukuran 12 kg akan dikenakan biaya sekitar 150 ribu Rupiah.
- Peralatan memasak: Ada beberapa jenis peralatan masak yang diperlukan untuk membuat martabak mini, mulai dari pisau, sendok, talenan, mangkuk dan lain-lain. Untuk budgetnya sendiri Anda akan membutuhkan biaya dari 200 hingga 500 ribu Rupiah, tergantung dari merk dan kualitas yang dipilih.
- Packaging: Untuk membuat martabak Anda terlihat menarik, Anda bisa menentukan desain box packaging yang unik. Rata-rata harga yang ditawarkan mulai dari 500 hingga 1500 ribu Rupiah per kotaknya.
- Gerai atau gerobak: Saat merencanakan bisnis martabak, Anda perlu menentukan lokasi yang tepat untuk tahu apakah Anda akan berjualan di gerai atau gerobak. Biasanya harga gerai atau gerobak di pasaran dikenakan sekitar 3 hingga 7 juta Rupiah.
Baca juga: 3 Bisnis Ini Laku Keras dan Diekspor hingga Mancanegara Berkat Kreativitas
Keuntungan bersih yang bisa mencapai 100% dan perputaran modal yang terhitung cepat
Inilah yang menjadi alasan hakiki mengapa banyak orang yang tertarik membangun bisnis martabak manis, yaitu keuntungannya yang bisa diperoleh hingga 100% dengan proses perputaran modal yang cukup cepat. Dimana rata-rata usaha jenis lainnya hanya memperoleh keuntungan dengan kisaran 10 hingga 30% saja.
Mudah dikreasikan, salah satunya dengan menggunakan bubble sebagai topping kekinian
Walaupun martabak mini cenderung cepat untuk balik modal dengan keuntungan yang cukup besar, namun tetap saja bisnis ini bisa sangat menantang. Perlu disadari bila saat ini semakin banyak pemain yang menjual produk serupa, sehingga Anda harus bisa berkreasi menciptakan inovasi terbaru. Salah satunya adalah dengan membuat topping bubble sebagai menu baru martabak Anda. Berikut ini adalah resep mudah membuat topping bubble:
Bahan Membuat Bubble
- 130 gram tepung kanji
- 250 ml air panas
- ¼ sdt garam
- Pewarna makanan hitam
- Gula aren
- Daun Pandan
- Air dingin untuk merendam
Cara membuat Bubble:
- Masukan tepung kanji ke dalam wadah yang lebar, sembari diberi air panas sedikit demi sedikit. Jangan terlalu banyak atau sedikit
- Beri pewarna makanan hitam, dan pulung menjadi sekecil kelereng
- Rebus air, masukan gula, pandan hingga mendidih
- Masukan bubble yang sudah dibuat dan angkat saat sudah berawarna ungu tua
- Angkat dan dinginkan di dalam air es.
Nah, itulah ulasan sekilas tentang bisnis martabak mini dengan topping bubble. Anda juga bisa mengkreasikan dengan jenis topping lain yang disukai. Selamat mencoba!
Baca juga: Asal Muasal Maraknya Bisnis Minuman Thai Tea di Indonesia
