Hanya sekadar menyapa atau bertukar cerita seseorang mungkin menjadi hal yang begitu biasa, tetapi tidak bagi seorang introvert. Agar berhasil menjalin networking, seorang introvert harus menerapkan beberapa strategi.
Networking merupakan salah satu kunci utama untuk meraih kesuksesan bisnis. Melalui networking, para profesional bisa saling membuka pintunya dan mendapatkan kesempatan baru dalam mencapai tujuan bisnisnya. Namun bagi orang introvert, berinteraksi dengan orang asing memang bisa membuatnya merasa tidak nyaman.
Jika Anda adalah orang yang introvert, jangan biarkan rasa malu menghentikan Anda untuk berinteraksi dengan orang lain dalam bidang sosial atau profesional. Anda hanya membutuhkan rasa santai ketika berkomunikasi dengan orang lain. Cara ini merupakan strategi yang ampuh bagi seorang introvert. Dengan menerapkan 7 cara ini, seorang introvert akan berhasil menjalin networking:
- Keluarlah dari Zona Nyaman
Jangan biarkan rasa takut menghalangi Anda dari proses interaksi dengan orang lain. Pandangan yang optimistik dalam hidup akan memikat orang-orang di sekeliling Anda. Temuilah orang-orang yang menyenangkan, nikmati waktu Anda bersama mereka. Untuk mengurangi tekanan, fokuslah kepada orang lain bukan kepada diri Anda sendiri.
Orang introvert cenderung lebih berfokus pada dirinya sendiri yang mengakibatkan dirinya menjadi kesulitan untuk menuntaskan hambatan-hambatan komunikasi terhadap orang lain. Topik umum yang biasanya paling disukai banyak orang seperti traveling dan makanan mungkin dapat menjadi tema pembicaraan yang menyenangkan untuk dijadikan bahan awal perbincangan.
Jangan remehkan diri Anda sendiri. Anda harus berkontribusi lebih dari yang Anda pikirkan. Jika kamu tidak pernah melakukan usaha, kamu akan kehilangan kesempatan untuk membangun potensimu yang unik.
- Utamakan Kualitas Networking, bukan Hanya Kuantitas
Meskipun Anda menggunakan waktu yang sangat sedikit ketika bersama banyak orang dan menggunakan lebih banyak waktu ketika bersama orang yang lebih sedikit, janganlah kecewa. Pemilik Ciputra Group pernah mengatakan bahwa dirinya bisa membangun bisnis yang besar seperti sekarang ini dikarenakan memiliki relasi yang tepat sasaran.
Kita sering menyalahartikan bahwa kita harus memiliki teman yang banyak ketika ingin mendirikan sebuah bisnis atau ingin menjadi orang yang sukses. Namun poin utamanya justru ada pada kualitas dan sasaran.
Apakah relasi yang Anda miliki saat ini sudah tepat sasaran dengan visi dan misi hidup Anda? Jangan sampai terjebak dalam jejaring sosial yang begitu luas namun ujung-ujungnya tak satupun dari mereka yang bisa Anda ajak untuk menjadi partner yang baik.
Baca juga : 8 Kesalahan Membangun Networking Ini Bisa Merusak Reputasi
- Biasakanlah Berkenalan dengan Orang-Orang Baru
Berlatihlah untuk berkenalan dengan orang-orang yang belum Anda kenal sebelumnya. Tentunya, dengan memperhatikan beberapa aspek supaya Anda juga tetap berhati-hati, seperti bahasa tubuh yang ditunjukkan oleh kenalan Anda. Apakah ia orang yang cukup bersahabat dalam perkenalan tersebut atau justru sebaliknya.
Jangan tunda untuk berkenalan dengan orang lain. Hal ini dilakukan agar Anda terlatih untuk bersikap fleksibel ketika berbicara dengan orang lain. Selain itu, rasa malu, minder, tertekan, dan lain lainnya yang biasa menjadi penghambat komunikasi secara perlahan bisa dipangkas dengan latihan ini.
- Perhatikanlah Bahasa Tubuh Anda Mulai Sekarang
Orang introvert yang baru mencoba untuk merubah pola komunikasinya biasanya masih agak kikuk dengan percakapan-percakapan yang konyol atau melibatkan penalaran verbal yang tinggi. Orang introvert memiliki kecenderungan kesulitan untuk mengekspresikan secara tepat apa yang dirasakannya saat itu sehingga bahasa tubuh mereka terlihat kikuk ketika bersama dengan orang lain. Hal inilah yang perlu dilatih para introvert. Kuasailah pikiran Anda sehingga bahasa tubuh Anda nantinya tidak menunjukkan gerak-gerik yang aneh.
- Ingatlah Nama Orang
Ketika diperkenalkan kepada seseorang, ucapkanlah namanya ketika sedang bercakap-cakap dengannya. Hal ini akan menunjukkan perhatian Anda kepada dirinya sekaligus rasa hormat.
Mengingat nama setiap orang yang Anda temui hampir tidak mungkin dilakukan. Namun dengan mencoba mengingat dua atau tiga nama di setiap acara yang didatangi, Anda akan merasa lebih baik kedepannya.
Baca juga : 7 Kemampuan yang Harus Dimiliki agar Menjadi Orang Hebat dan Berpengaruh
- Lakukanlah Segalanya dengan Sederhana
Ketika Anda sudah menunjukkan rasa ketertarikan kepada orang lain, kemungkinan besar orang lain juga akan turut membalasnya. Tanyakan kepada mereka hal-hal apa yang paling menarik untuk dibicarakan saat ini, maka percakapan kemudian akan menjadi milik Anda.
Ingatlah bahwa orang lain terkadang tidak terlalu menyukai hal-hal yang berlebihan, jadi tetaplah dalam batasan-batasan yang wajar. Sebuah hubungan timbal balik didasarkan pada kepercayaan, rasa hormat, dan niat baik. Hasil dari ketiga aspek ini adalah relasi jangka panjang dimana informasi dan sumber daya bisa dengan bebas dipertukarkan.
- Nikmatilah Saat-Saat di Sekeliling Anda
Tidak ada hal yang paling menyenangkan selain ketulusan. Jika memiliki waktu untuk berkumpul bersama dengan teman-teman, gunakanlah waktu tersebut dengan antusias. Tapi ingat jangan melakukan antusiasme tipuan atau antusiasme palsu. Antusiasme harus datang dari sikap yang otentik.
Carilah kegiatan-kegiatan berjejaring seperti jamuan makan, pergi nonton, backpacker, atau berorganisasi. Fokuslah untuk bersenang-senang dan buatlah diri Anda tampil sebaik mungkin di depan banyak orang. Jika berhasil memenangkan beberapa teman baru dan klien, itu merupakan sebuah tanda bahwa diri Anda telah berubah. (leo/editor: erlin)