Corporate card adalah kartu kredit korporat yang diterbitkan atas nama perusahaan, diberikan kepada karyawan untuk membayar keperluan bisnis seperti perjalanan dinas, pembelian inventaris, atau langganan SaaS.
Tidak seperti kartu debit atau dompet digital, kartu kredit korporat memberikan fleksibilitas kredit, kontrol limit, dan pelaporan real–time, sehingga penting untuk manajemen keuangan yang efisien.
Berikut 10 corporate card terbaik di tahun 2025 yang menyediakan kartu fisik/virtual atas nama perusahaan, kontrol terpusat, dan fitur yang mendukung integrasi ERP/akuntansi:
1. Paper Horizon Card

Tampilan Paper Horizon Card (Sumber: Paper.id)
Paper Horizon Card adalah salah satu corporate card terbaik untuk bisnis, khususnya skala menengah hingga besar.
Dengan kartu kredit korporat ini, bisnismu bisa dengan mudah mengatur budget untuk setiap divisi tim dalam perusahaanmu.
Karena bentuknya virtual, tracking transaksi sudah langsung terintegrasi dengan Paper.id di mana kamu bisa memantau semuanya dengan mudah.
Selain itu, kamu dapat menerbitkan kartu tambahan dengan budget sesuai kebutuhan kapan saja, cukup dari satu dashboard simpel.
Agar tampil lebih profesional, kamu dapat menerbitkan kartu-kartu tersebut atas nama PT/CV-mu.
Terlebih, setiap transaksi untuk bisnismu akan mendapatkan cashback menarik, sehingga bisnis makin cuan.
Pelajari selengkapnya tentang Paper Horizon Card sekarang dan nikmati berbagai keuntungannya untuk bisnis sekarang dengan klik di sini!
Baca Juga: 5 Virtual Credit Card Terbaik untuk Transaksi Bisnis yang Praktis dan Aman
2. American Express Corporate Card
Amex Corporate Card menawarkan kredibilitas global dan fitur pelaporan kuat. Seperti yang sudah banyak orang ketahui, AMEX memang salah satu kartu kredit korporat yang paling bisa diandalkan di seluruh dunia.
Namun, proses pengajuan cukup kompleks dan ketat sehingga tidak mudah untuk mendapatkannya. Selain itu, penerimaannya di Indonesia masih terbatas pada merchant besar, menjadikannya kurang ideal untuk transaksi domestik harian.
3. BCA Corporate Card
Sebagai bank besar nasional, BCA menawarkan kartu kredit korporat yang diterima luas. Sayangnya, fitur seperti approval flow, pembatasan merchant, dan integrasi ERP tidak tersedia secara otomatis. Jadi, membutuhkan proses manual tambahan dari tim keuangan.
4. Mandiri Corporate Card
Kartu kredit korporat dari Bank Mandiri sudah lama digunakan di sektor BUMN dan swasta.
Namun, proses aplikasi dan approval masih bersifat konvensional dan memakan waktu, dengan dashboard pelaporan yang belum real-time.
5. HSBC Corporate Card
HSBC menawarkan corporate card premium dengan program rewards dan keamanan tinggi.
Meski begitu, biaya tahunan dan minimum spending tergolong tinggi untuk banyak perusahaan, sehingga kurang cocok untuk startup dan UKM.
Baca Juga: Payment Link: Pengertian, Cara Kerja, dan Keuntungannya untuk Bisnis
6. DBS Corporate Card
Kartu kredit korporat dari DBS menawarkan fleksibilitas pembayaran antar negara Asia dan kontrol pengeluaran multi-entity.
Hanya saja, onboarding dan pemrosesan transaksi lebih cocok untuk perusahaan regional besar, bukan lokal.
7. UOB Corporate Card
UOB menyediakan corporate credit card dengan coverage luas di Asia.
Sayangnya, belum tersedia dashboard digital yang mengintegrasikan transaksi ke sistem akuntansi internal, sehingga mengandalkan ekspor manual laporan.
8. Citibank Corporate Card
Citibank menyediakan corporate card dengan keamanan tinggi dan reporting yang canggih.
Perlu dicatat, pengajuannya memerlukan volume transaksi yang besar dan dokumen finansial lengkap, menyulitkan perusahaan tahap awal.
9. Standard Chartered Corporate Card
Standard Chartered menawarkan corporate card untuk perusahaan global, dengan pengelolaan limit per karyawan.
Namun, tidak semua fitur mereka diaktifkan di pasar Indonesia dan dokumentasi dukungan lokal masih minim, kurang cocok untukmu yang ingin fitur lengkap untuk bisnismu.
10. Volopay Card (Credit Line)
Volopay kini menyediakan credit line berbasis kartu virtual untuk perusahaan. Meski mendekati fungsi corporate card, masih ada elemen hybrid dengan dompet prabayar dan keterbatasan distribusi fisik di Indonesia.
Baca Juga: Panduan Memilih Mesin Kopi Rumahan untuk Kualitas Kopi Terbaik
Demikianlah 10 rekomendasi corporate card terbaik yang bisa jadi pertimbanganmu untuk menjalankan bisnis di Indonesia.
Penting untuk dicatat, corporate card yang ideal harus mendukung kebutuhan lokal, kontrol keuangan real-time, dan integrasi dengan sistem akuntansi. Jadi, pastikan kamu pilih kartu yang tepat untuk bisnismu. Semoga artikel ini bisa membantu pembuatan keputusanmu, ya!
*Artikel ini hasil kerja sama antara Paper.id dan Indotrading






