Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, industri di bidang teknologi telah mengalami perkembangan yang begitu pesat. Tak terkecuali, perkembangan dalam dunia mobile atau perangkat telepon seluler.
Di Indonesia sendiri, bisnis smartphone telah menjadi salah satu peluang usaha yang selalu ramai pembeli. Smartphone tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi, namun juga sebagai perangkat pendukung kegiatan sehari-hari. Dengan kata lain, smartphone telah menjadi bagian hidup masyarakat Indonesia. Untuk itu, tak salah rasanya jika Indonesia dikatakan sebagai negara pengguna smartphone terbesar ke-3 di Asia Tenggara setelah China dan India.
Baca juga: Indotrading dan Google Jalin Kerja Sama untuk Bantu Pengusaha Indonesia
Foto: Indonesia Jadi Tuan Rumah GMASA 2017/ Dok: gmasa.org
Besarnya potensi pengguna smartphone di Indonesia ini membuat Dot Com Infoway (DCI), sebuah perusahaan IT terkemuka di India, melirik Indonesia. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia akan menjadi tuan rumah Global Mobile App Summit and Awards (GMASA) 2017 yang akan diselenggarakan di Balai Kartini, Jakarta pada tanggal 26 Januari 2017 mendatang. Dengan begitu, Indonesia menjadi negara ke-3 di Asia yang menjadi tuan rumah perhelatan akbar di bidang inovasi industri telepon seluler di Asia Pasifik setelah India dan Thailand.
Acara GMASA 2017 ini memiliki visi untuk memajukan potensi industri aplikasi mobile di dunia. Ada banyak sekali rangkaian acara yang akan digelar, misalnya pameran, seminar, diskusi panel, sesi networking, workhsop, dan Indie Pitch Fest.
Baca juga: Hotel Amaris Pasar Baru: “Respon Indotrading Sangat Cepat!”
“Kami melihat potensi yang sangat tinggi untuk menggerakkan roda ekonomi dan bisnis di industri mobile di Indonesia. GMASA 2017 diselenggarakan untuk mempertemukan para stakeholder atau pemangku kepentingan ke dalam satu wadah agar industri mobile dalam negeri dapat lebih dikenal di kalangan internasional,” ujar Venkatesh C.R, Founder dan Chairman GMASA.
Foto: Tempat Perhelatan Acara GMASA 2017/ Dok: gmasa.org
Lebih dari 500 pengunjung dari berbagai kalangan akan meramaikan GMASA 2017, seperti penggemar industri mobile, pembuat aplikasi atau developer, marketer, pengambil keputusan, investor, media, serta pihak manager atau eksekutif industri mobile. Tak hanya itu, acara ini juga dihadiri oleh beberapa pembicara yang sudah berpengalaman dalam bidang industri teknologi atau mobile seperti:
- Pankaj Khushani, Head of Media Technology Solutions – SEA, India & Korea of Google
- Nopparat Yokubon, AUNZ/SEA Lead, App Developer Sales of Google
- Deepesh Trivedi, Ecommerce Industry Head (South East Asia) of Facebook
- BW Doan, Chief of Operation & Marketplace Development of OLX
- Anton Soeharyo, Co-Founder and CEO of Touchten Games
- Adrian Li, Founder and Managing Partner of Convergence Ventures
- Danny Wirianto, Chief of Marketing Officer of GDP Venture
- Ronny W. Sugiadha, Chief of Marketing Officer of Kaskus
- Giring Ganesha, CEO and Founder of Kincir
- David Wayne Ika, CEO and Founder of Kurio
- Antonny Liem, CEO of Merah Putih Inc.
- Ibrahim Arief, Vice President of Engineering of Bukalapak
- Lars Oleson, CEO of Ice House
- Jakob Knutzen, Managing Director of Lion & Lion
- Leon John Hermann, Associate of Global Founders Capital
- Sukan Makmuri, Chief of Technology Officer of Kudo
- Amit Lakhotia, Vice President of Business at Tokopedia
- Adrian A. Gunadi, Co-Founder and Chairman of Investree
- Hanifa Ambadar, Founder and CEO of Female Daily
- Sebastian Togelang, Founding Partner of Kejora
- Peter Shearer, Managing Director of AR&Co
Foto: Venkatesh C.R, Founder dan Chairman GMASA/ Dok: linkedin.com
Baca juga: Modal Satu Juta, Pringgodani Raup Omzet Puluhan Juta dari Bisnis Pomade
Khusus untuk para developer game indie, GMASA mengadakan kompetisi Indie Pitch Fest. Dalam kompetisi ini, para developer game indie tersebut berkesempatan untuk mempresentasikan game buatannya dihadapan juri. Tiga orang pemenang akan membawa pulang hadiah berupa uang tunai, masing-masing sebesar USD 1.250, USD 750, dan USD 500. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk bertemu dengan para investor. Hingga kini, GMASA telah menerima lebih dari 120 pendaftaran dari para developer di seluruh dunia.
Untuk mengetahui GMASA lebih lanjut, klik disini
Penulis: Erlin Dyah Pratiwi Editor: Erlin Dyah Pratiwi
