Franchise & License Expo Indonesia (FLEI) edisi ke-20 untuk kesekian kalinya digelar dan terselenggara dengan sukses. Namun kali ini FLEI benar-benar membuktikan eksistensinya sebagai “Market Leader of The Biggest & Most Comprehensive Franchise, License & Business Opportunities Exhibition in Indonesia”. Bagaimana tidak, sejak 20 tahun terselenggara, di edisi ke-20 inilah pertama kalinya dalam sejarah FLEI harus merekolasi venue yang semula direncanakan digelar di Jakarta Convention Center yang selama ini menjadi “markas utama” FLEI ke Jakarta International Expo (JIExpo Kemayoran) akibat dampak dari renovasi beberapa hall di JCC Senayan untuk keperluan kenegaraan yang berimbas pada relokasi ini,
ACARA PAMERAN FLEI KE 20th DIDUKUNG PENUH ASOSIASI WALI & KADIN INDONESIA
Sebelumnya pada acara Opening Ceremony FLEI edisi ke-20 pada tanggal 5 Mei 2023 yang berlangsung dengan khidmat. Acara dibuka oleh MC untuk mempersilahkan para hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya, disambung setelahnya oleh pemutaran Official Video FLEI 20th.
Kata sambutan pertama dan selamat datang dari pihak organizer dipaparkan langsung oleh Bapak Royanto Handaya selaku President Director dari Panorama Media, beliau menyampaikan “Relokasi venue yang semula direncanakan direncanakan di Jakarta Convention Center ke JIExpo Kemayoran di Hall D2 ini tidak menghalangi FLEI untuk membawa hal-hal baru, diantaranya kami menyajikan “Ultimate Business Conference” dengan tema GRAB. RUN. GROW. Tema GRAB bertujuan untuk melahirakan wiraswastawan atau wiraswastawati baru baik dari kalangan pensiunan, karyawan yang ingin mencari penghasilan tambahan, pekerja paruh waktu hingga ibu rumah tangga. Tema RUN diusung demi mondorong dan juga melengkapi perubahan atas tuntutan evolusi dari Digital for Business. Adapun tema GROW memotivasi baik dari Franchisor maupun Franchisee untuk berani berkembang bahkan hingga berekspansi ke mancanegara.”
Dilanjutkan pemaparan riset data pertumbuhan ekonomi nasional khususnya di bidang waralaba oleh Ketua Umum dari Asosiasi Waralaba & Lisensi Indonesia (WALI) yaitu Bapak Tri Raharjo, SE, MM, “Saat ini pertumbuhan ekonomi nasional kembali bangkit, di tahun 2022 mencapai 5,31% tumbuh lebih baik dibandingkan tahun pertama pandemi di 2020 yang merosot hingga -2,07% dan di tahun kedua pandemi 2021 pertumbuhan ekonomi mulai naik mencapai 3,69%, bahkan pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2022 setelah pandemi tumbuh lebih baik jika dibandingkan tahun 2019 sebelum pandemi yang hanya 5,02%. Dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi, kami meyakini sektor ekonomi bisnis yang semakin adaptif terhadap perubahan yang terjadi termasuk sektor Franchise, License dan Kemitraaan yang semakin bergeliat dan kembali bertumbuh. Tentu hal ini akan mendorong iklim yang kondusif dan menjadi spirit positif tersendiri bagi para pelaku usaha khususnya Waralaba, Kemitraan dan Lisensi yang kami wadahi salah satunya dengan adanya Pameran FLEI Expo ini.”
Sambutan selanjutnya dipaparkan oleh Ibu Levita G. Supit selaku Vice Chairwoman Permanent Committee Franchising, Licensing & Network Marketing dari KADIN Indonesia. Beliau memaparkan, “Bisnis waralaba adalah bisnis creative, innovative & proven, hingga saat ini bisnis waralaba masih terus berkembang, banyaknya brand waralaba internasional yang melakukan invasi ke Indonesia menunjukkan pasar Indonesia yang begitu menjanjikan, tentu hal ini didukung oleh populasi kita yang telah mencapai 270 juta jiwa. Bisnis waralaba Indonesia sendiripun sudah terbukti mampu Go International di antaranya ekspansi bisnis ke Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Eropa, Amerika bahkan hingga ke Timur Tengah. Itulah alasan utama kami (Kamar Dagang Indonesia) untuk terus mensupport bisnis waralaba dengan mengadakan FLEI Edisi ke 20 di tahun 2023 ini. Dimana di acara ini kami menghadirkan 200 brand baik lokal maupun internasional sehingga masyarakat khususnya calon entrepreneur dan para pelaku usaha itu sendiri bisa melihat dan mendapatkan banyaknya masukan, pengetahuan hingga informasi terupdate seputar waralaba.”
KEMENTERIAN INDONESIA TURUT MENYAMBUT POSITIF PENYELENGGARAAN FLEI 20th
FLEI edisi ke-20 kali ini dihadiri juga oleh perwakilan dari 3 kementerian sekaligus yaitu Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Staff Ahli Menteri Bidang Ekonomoi Makro dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, Bapak Rulli Nuryanto, S.E, M.Si. yang hadir langsung pada acara Opening Ceremony ini memaparkan, “UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian nasional dengan jumlah 64 juta, yang merupakan pelaku usaha terbesar yaitu tercatat 99,8% dengan sumbangsih terhadap PDB negara sebesar 60,51% dan jika bicara mengenai penyerapan tenaga kerja tercatat ada 96,9% dari total tenaga kerja di Indonesia. Sehingga apabila UMKM kita berkembang kuat dan bertumbuh kinerjanya, maka akan bertumbuh juga kinerja perekonomian nasional kita. Untuk itu saya kira usaha dengan konsep waralaba ini juga bisa memberi ruang dan dukungan bagi para pelaku usaha termasuk UMKM untuk berkembang dan meningkatkan omsetnya, antara pemilik waralaba dengan mitranya diharapkan dapat terjalin kerja sama usaha yang saling menguntungkan dan juga bisa tercipta transfer knowledge maupun transfer pengalaman sesama pelaku usaha. Dari informasi yang kami peroleh sudah terdapat 138 pemberi waralaba yang sudah terdaftar dengan omzet tahun 2022 lalu tercatat sekitar Rp.26,5 triliun dan menyerap sekitar 628.000 lebih tenaga kerja, jika melihat angkat tersebut konsep bisnis waralaba di Indonesia ini masih memiliki potensi untuk berkembang karena masih banyak potensi jenis produk yang bisa di waralabakan di Indonesia ini. Untuk mendukung sektor waralaba ini kami dari KEMENKOPUKM antara lain telah memfasilitasi UKM untuk berpartisipasi dalam berbagai pameran waralaba, berdasarkan catatan kami sudah ada 36 UKM pemilik brand yang telah difasilitasi dengan omzet Rp. 11,5 Miliar dalam 4 kali penyelenggaraan. Saya berharap pameran FLEI ini dapat membuka peluang kolaborasi, bisnis dan investasi yang akan mempercepat pertumbuhan UMKM kita dan juga menudukung pertumbuhan ekonomi nasional termasuk program kita bersama untuk menciptakan semakin banyak lagi wirausaha di tanah air kita.”
Dilanjutkan oleh perwakilan dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia yaitu Bapak Drs. Isy Karim, M.Si selaku Direktur Perdagangan Dalam Negeri, “Saya sangat berharap kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha waralaba dapat terus berlangsung, ekonomi Indonesia tahun 2022 tumbuh sebesar 5,31% dan merupakan pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2013 dalam pertumbuhan ekonomi ini konsumsi rumah tangga telah memberikan kontribusi sebesar 51,87% terhadap PDB yang mencapai Rp. 19,5 triliun, hal ini didorong oleh telah pulihnya mobilitas masyarakat sehingga meningkatkan dunia usaha dan pendapatan masyarakat. Dalam rangka menjaga konsistensi pertumbuhan ekonomi domestik tersebut khususnya di masa pascapandemi maka peran dan dukungan terhadap kewirausahaan harus mendapat perhatian sebesar-besarnya. Hal ini sejalan dengan amanat dari Bapak Presiden Joko Widodo bahwa bangsa Indonesia akan mengalami pertumbuhan ekonomi jika para wirausaha diberikan peluang yang seluas-seluasnya untuk mengembangkan usaha, oleh karena itu Kementerian Perdagangan RI berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan kewirausahaan nasional untuk mengejar target pertumbuhan rasio kewirausahaan di tahun 2024 agar dapat mencapai lebih dari 4%. Salah satu sektor yang mampu menguatkan ekonomi domestik Indonesia adalah bisnis waralaba, berdasarkan laporan tahunan kegiatan usaha tahun 2021 yang telah kami olah tercatat sebanyak total 31.188 gerai yang dioperasikan sehingga dapat menyerap lebih dari 53.670 tenaga kerja dengan total omzet mencapai lebih dari Rp. 26,5 triliun dengan pertumbuhan brand lokal mencapai 40% dari tahun 2020 sampai dengan 2023. Waralaba adalah sebuah solusi untuk pengusaha pemula dalam mengawali bisnis dengan aman, lahirnya para pengusaha lokal baru diyakini dapat memberikan dampak yang baik bagi pertumbuhan bisnis waralaba dan iklim usaha yang positif. Per akhir tahun 2021 terdapat 131 Franchisor (Pemberi Waralaba) dalam negeri yang telah mengantongi legalitas berupa STPW, jumlah ini naik 5% dibandingkan tahun 2020.”
FLEI 20th BUKAN SEKEDAR PAMERAN PELUANG BISNIS
FLEI edisi ke-20 kali ini tampil berbeda selain tak kurang menampilkan 200 brand peluang usaha dari berbagai segmen unit bisnis mulai dari waralaba, kemitraan hingga lisensi. FLEI edisi ke-20 juga menyuguhkan acara “Ultimate Business Conference” 3 hari berturut-turut demi mengedukasi para pengunjungnya, tak tanggung-tanggung lebih dari 20 speaker papan atas diundang mengisi acara Main Stage berkapasitas 250 seat ini. FLEI yang selalu konsisten dengan konsep Education Conference (Non Hard Selling) ini menggaet langsung narasumber jempolan dari berbagai latar belakang keahlian dari Franchise Business Consultant, deretan Top Coach Indonesia, Legal Consultant, Financing Consultant hingga Digital Marketing Expertise dari skala nasional hingga internasional yang turut menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang sudah dari jauh hari mendaftar melalui sistem registrasi link form khusus.
Tanpa melupakan Asosiasi, Komunitas, serta Lembaga yang telah mendukung FLEI 20th ini, Panorama Media selaku organizer tetap mewadahi acara mereka secara khusus pada “Breakout Conference Room” sebut saja: Global Master Franchise Investor berkonsep Gala Dinner dari WFA, WALI Gathering, Franchise Class dari Franchise Academy Indonesia, HIPMI National Gathering, SocialBread.id Workshop, The Entrepreneurs Society Gathering dan masih banyak lagi acara-acara eksklusif lainnya dari para rekanan atau Strategic Partner FLEI 20th .
FLEI 20th BUKTIKAN RELOKASI VENUE BUKAN HAMBATAN
Berlangsung secara bersamaan dan bersebelahan dengan event Indonesia Coffee Festival (ICF) dan Café Brasserie Expo (CBE) yang juga dimotori oleh Panorama Media rupanya strategi ini berhasil membuat parkiran hall JIExpo Kemayoran dibanjiri oleh pengunjung tak pelak pada 2 hari terakhir yaitu Sabtu dan Minggu petugas parkir JIExpo dan crew organizer yang bertugas pada bagian crowd control cukup kewalahan mengatasi padatnya kendaraan yang terus menerus berdatangan, namun hal ini dapat teratasi dengan koordinasi yang baik antara kedua belah pihak.
Karena pihak penyelenggara memang memberikan keleluasaan bagi pengunjung untuk dapat menghadiri 3 event sekaligus hanya dengan 1 akses tiket. “Ya dengan adanya event ICF dan CBE ini para pengunjung dapat langsung mengitari 2 hall sekaligus yaitu Hall D1 dan Hall D2 dalam 1 kali kunjungan, disamping itu para pengunjung dengan badges ICF & CBE tidak perlu keluar hall untuk bisa memasuki area pameran FLEI 20th karena di perbatasan hall kami sudah menyiapkan Connecting Entrance beserta crew yang bertugas untuk melakukan scanning QR Code sehingga visitor dari ‘ICF & CBE’ tetap bisa kami trace secara sistematis begitupun sebaliknya. Sehingga secara konsep memang kami sudah persiapkan secara matang agar visitor dari ketiga event ini dapat saling menikmati acara pameran keseluruhan dalam satu wadah ini.”, ujar Rulief Harjianto selaku Project Manager FLEI.
Hal ini bukan sekedar ucapan belaka, dalam 3 hari penyelenggaraannya ‘FLEI 20th in Conjunction with ICF & CBE’ berhasil mendatangkan 21.238 pengunjung. Angka yang cukup fantastis dan melebihi target dari pihak Panorama Media sendiri. “Ya sebenarnya secara target visitor, angka ini sudah melampaui target kita di 20.000 tapi bagaimanapun inilah hasil kerja keras dari seluruh pihak baik pihak Panorama Media selaku Organizer, Asosiasi Resmi kami yaitu KADIN & WALI, FAI selaku Official Franchise Consultant dan tidak lupa juga dukungan dari Asosiasi, Komunitas, Lembaga hingga rekan-rekan Media yang kami cintai atas loyalitasnya dalam membantu mensukseskan acara FLEI ke-20 ini, sekali lagi saya selaku Project Manager FLEI berterima kasih.”, tutup Rulief.
EKSISTENSI LICENSE PAVILION FLEI SEMAKIN “DIGDAYA MEMPESONA”
Sebagai penyelenggara pertama dan satu-satunya License Event di Indonesia yang difasilitasi dengan satu paviliun khusus yaitu “LICENSING BRAND INDONESIA” besutan Panorama Media bekerja sama dengan Provaliant Group, animo kali ini memang lebih ramai dari edisi sebelumnya. Para pemilik brand, pelaku usaha maupun pengunjung umum sangat antusias sehingga membuat seluruh booth di License Pavilion tak kunjung sepi walaupun pada edisi kali ini lebih di dominasi dari brand lisensi lokal seperti:
- Bumi Langit: Gundala, Sri Asih, Patriot, Virgo and the Sparklng, Bumi Langit Kids
- MNC Licensing: Bima S, Ipin & Upin, Kiko
- Muse: Spy X Family, Demon Slayer
- PT Lifestyle Indonesia New Entertainment: BT21, Line Friends
- Pionicon: Si Juki
- Kucing Hitam x Bebas Entertainment
- Provaliant Group: Dino Island, Dragon Mountain, Bear Republic and Magical Unicorn
- PT Palari Fims: Gugug!
Para pengunjung bisa langsung bertemu dengan brand representative dari setiap IP untuk menanyakan lebih lanjut mengenai sistem kerjasama secara offline maupun via program BizMatch FLEI. “Kami cukup senang dengan antusiasme dari pengunjung yang memenuhi booth-booth lisensi di bawah naungan Licensing Brands Indonesia (LBI), ini membuktikan tahap teaser yang kita lakukan pada edisi sebelumnya maupun campaign edukatif yang gencar kami lakukan untuk memuat konten-konten licensing membuahkan hasil positif dan disambut baik oleh audience FLEI.”, imbuh Radityo Herindra Putra selaku Strategic Marketing FLEI.
TENTANG PANORAMA MEDIA
PT Pameran Masa Kini (PMK) adalah perusahaan penyelenggara pameran yang merupakan anak perusahaan Panorama Group, sebuah Group usaha ternama di Indonesia yang bergerak di bidang pariwisata, transportasi, perhotelan dan lain sebagainya. Guna menyederhanakan merek dagang, maka PMK memilih menggunakan merek “Panorama Media” untuk tiap penyelenggaraan pameran yang di organisir. Panorama Media bertujuan untuk menyediakan jasa profesional yang berkualitas dan menghadirkan acara dari industri ke industri melalui kerjasama dengan instansi pemerintah terkait, mitra industri, asosiasi perdagangan, pemilik tempat, kontraktor dan pelanggan di Indonesia.
Saat ini, Panorama Media menyelenggarakan sejumlah pameran di Indonesia dengan skala nasional dan internasional yang meliputi industri waralaba dan lisensi, bahan bangunan dan konstruksi, dan sektor konsumen Indonesia seperti: Megabuild Indonesia, Keramika, Franchise & License Expo, Retail & Solution Expo, Cafe & Brasserie Expo, Indonesia Coffee Festival, Indonesia Comic Con dan lainnya.
Untuk informasi selengkapnya silakan hubungi:
RADITYO HERINDRA PUTRA
Event Strategic Marketing
PT Pameran Masa Kini (Panorama Media)
Phone | +62 822-9888-3279
E-mail | [email protected]