Jakarta, Indonesia – [26 Juli 2024] – Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), bekerjasama dengan PT CIS Exhibition mengumumkan penyelenggaraan acara ARCH:ID edisi ke-5, sebuah forum arsitektur dan pameran dagang yang paling dinantikan di Indonesia, yang akan diselenggarakan pada tanggal 8 hingga 11 Mei 2025 di Hall 5-7, ICE BSD, Tangerang. ARCH:ID 2025 akan dikuratori oleh Ar. Achmad D. Tardiyana, IAI, dari Urbane, Jawa Barat; Ar. Alvar Mensana, IAI, dari mensana DAN teman, Jakarta; dan Antonius Richard Rusli, dari Rad+ar, Jakarta.
“ARCH:ID telah menjadi Forum Arsitektur dan Pameran Dagang Paling Dinantikan di Indonesia karena dipenuhi dengan program-program menarik dan menyediakan lingkungan yang paling kondusif bagi arsitek dari seluruh Indonesia serta industri terkait untuk berkolaborasi. Tingkat penerimaan ARCH:ID di masyarakat sangat luar biasa, terutama di kalangan pemangku kepentingan arsitektur. Kami berharap dan percaya bahwa ARCH:ID akan terus berkembang lebih baik dan lebih besar di masa depan.” ujar Ar. Georgius Budi Yulianto, IAI, AA, Ketua Umum Institut Arsitek Indonesia.
Pameran ARCH:ID 2025 mengusung tema “Performative Archipelago”, yang mengangkat konsep arsitektur performatif yang mudah diakses dalam tujuannya untuk mengeksplorasi keunggulan sumber daya di Indonesia dengan keberagamannya dan kekayaan nilai budayanya. Tema ini bertujuan untuk menekankan aspek-aspek performative yang dapat ditampilkan dalam praktek arsitektur dan inovasi material, sehingga mampu menunjukkan bagaimana kinerja arsitektur dan konstruksi dalam membentuk masa depan. Selain pameran, ARCH:ID 2025 juga menyelenggarakan konferensi internasional yang akan mengundang sejumlah ahli dan profesional industri arsitektur dan konstruksi baik dari dalam dan luar negeri.
Para pembicara tersebut akan memberikan kesempatan bagi peserta/audiens yang berasal dari kalangan arsitek, pengembang, pejabat pemerintah, kontraktor, desainer interior, perencana kota, dan pemangku kepentingan industri lainnya untuk berdialog lintas disiplin ilmu, serta kesempatan untuk berkolaborasi dalam sebuah forum diskusi yang edukatif & menarik.
Dengan membuka jalan bagi inovasi baru yang relevan tidak hanya untuk Indonesia tapi juga untuk tantangan global, ARCH:ID 2025 menawarkan forum yang signifikan, memberikan peluang untuk erinteraksi dengan komunitas arsitektur, menyajikan pameran yang disajikan dengan konsep desain yang khas, serta mewadahi kesempatan membangun relasi bisnis dengan arsitek dan pemangku kepentingan industri lainnya. Bapak Arief Rudiantoro, selaku Project Director PT CIS Exhibition menyebutkan bahwa berdasarkan catatan dari penyelenggaran sebelumnya, pameran ini berhasil menarik 22.300 pengunjung selama 4 hari penyelenggaraan, dengan luas area sekitar 8.500 meter persegi.
Sementara itu, untuk edisi kelima nanti, ARCH:ID menargetkan 25.000 pengunjung, dengan lebih dari 200 peserta pameran lokal dan internasional, serta memperluas cakupan area menjadi 12.000 meter persegi.
Beliau menambahkan, ARCH:ID menghadirkan pameran selama 4 hari, konferensi internasional selama 2 hari, forum, Industry Talks, Association Meetings, Business Matching, Networking Sessions, Young Architects dan Students’ Showcase serta Awards sebagai pengakuan industri.
Event ini menjadi sebuah platform strategis dalam menciptakan ekosistem yang dapat menyatukan industri arsitektur, desain interior, dan konstruksi dalam perdagangan dan berbagi pengetahuan. ARCH:ID 2025 mengundang brand dan para pemilik bisnis untuk berpartisipasi dan memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas jaringan bisnis mereka, membuka dialog dengan arsitek untuk mengatasi masalah iklim, mempromosikan evolusi budaya, menghadapi perubahan lingkungan, dan mengambil peran aktif dalam membangun ekosistem industri arsitektur dan konstruksi Indonesia untuk dapat bersaing secara global.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai ARCH:ID 2025 dan untuk mendaftar sebagai pameran,
silakan kunjungi [ https://arch.id/ ]
Media Contact:
Agung Surya
[email protected]
081380588988
Tentang ARCH:ID
ARCH:ID merupakan kegiatan tahunan yang digagas oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) berkolaborasi dengan PT CIS Exhibition sebagai forum dialog berkelanjutan antara arsitek dengan pelaku industri
konstruksi di Indonesia. Kegiatan ARCH:ID menjadi wadah bagi para placemaker untuk bertemu,
menjalin jejaring relasi, serta sebuah ruang dimana stakeholder arsitektur Indonesia dari hulu ke hilir
bertemu dan berkolaborasi untuk bersama-sama membangun industri arsitektur Indonesia.
Tentang Ikatan Arsitek Indonesia (IAI)
IAI didirikan secara resmi pada tanggal 17 September 1959 di Bandung. Kini di usianya yang ke-61, IAI telah beranggotakan lebih dari 20.500 Arsitek yang terdaftar melalui 34 kepengurusan Provinsi, 1 kepengurusan perwakilan dan 4 kepengurusan wilayah yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan kepengurusan Provinsi termuda di Maluku yang dideklarasikan pada tanggal 19 Agustus 2017 lalu. IAI
aktif dalam kegiatan internasional melalui keanggotaannya di ARCASIA (Architects Regional Council of
Asia) sejak tahun 1972 dan di UIA (Union Internationale des Architectes) sejak tahun 1974, serta AAPH
(Asean Association Planning and Housing) di mana IAI merupakan salah satu pendirinya. Sejak
disahkannya UU No.6/2017 tentang Arsitek, IAI merupakan satu-satunya Organisasi Profesi Arsitek yang
diakui oleh Negara.
Tentang PT Citra Inovasi Strategi Exhibition
PT Citra Inovasi Strategi Exhibition didirikan untuk mewujudkan tujuan strategis klien serta mengadakan
pameran yang inovatif. PT CIS Exhibition memiliki kompetensi dan pengetahuan untuk memahami dan
memenuhi tujuan klien, serta di saat yang sama, mempelajari praktik terbaik di industri terkait untuk
memberikan pameran yang berkualitas serta berstandar internasional guna memaksimalkan investasi
klien. Tim ini juga didukung oleh C.I.S Network Sdn Bhd selaku partner kami, penyelenggara pameran di
Malaysia dengan pengalaman lebih dari 20 tahun dan ahli dalam pameran yang inovatif.
ARCH:ID 2025 Returns – Revealing Curators and Theme ‘Performative Archipelago’
Jakarta, Indonesia – [July 26, 2024] – The Indonesian Institute of Architects (IAI), in collaboration with PT CIS Exhibition, proudly announces the fifth edition of ARCH:ID, Indonesia’s Most Awaited Architecture
Forum and Trade Event. This event will take place from May 8 to 11, 2025, at Hall 5-7 ICE BSD Tangerang. ARCH:ID 2025 will be curated by Ar. Achmad D. Tardiyana IAI, from Urbane, West Java; Ar. Alvar Mensana, IAI, from mensanaDANteman, Jakarta; and Antonius Richard Rusli, from Rad+ar, Jakarta.
“ARCH:ID has become The Most Awaited Architecture Forum and Trade Event in Indonesia due to the fact that it is power-packed with engaging programs and provides the most favorable environment for architects from all over Indonesia and related industries to collaborate. The rate of ARCH:ID acceptance in the community is exceptional, particularly among architectural stakeholders. We believe that ARCH:ID will improve better and bigger in the future.,” stated Ar. Georgius Budi Yulianto IAI, AA, The Chairman of the Indonesian Institute of Architects.
ARCH:ID 2025 will feature the theme “Performative Archipelago”, which emphasizes accessible performative architecture aimed at exploring the excellence of Indonesia’s resources, diversity, and rich
cultural values. This theme seeks to highlight the performative aspects that can be showcased in
architectural practice and material innovation, demonstrating how architecture and construction
performance can shape the future.
In addition to the exhibition, ARCH:ID 2025 will also host an international conference inviting numerous
experts and professionals from the architecture and construction industries, both domestically and
internationally. These speakers will open an opportunity for participants, including architects, developers,
government officials, contractors, interior designers, urban planners, and other industry stakeholders, to
engage in cross-disciplinary dialogues and collaborative opportunities in an educational and engaging
forum.
By paving the way for new innovations relevant not only to Indonesia but also to global challenges,
ARCH:ID 2025 offers a significant forum for interaction with the architectural community, presenting
exhibitions with distinctive design concepts and providing opportunities to build business relationships
with architects and other industry stakeholders.
Mr. Arief Rudiantoro, Project Director of PT CIS Exhibition mentioned, as recorded by its previous edition,
the exhibition attracted 22,300 visitors over 4-show days, covering an area of approximately 8,500 square
meters. Meanwhile, for this fifth edition, ARCH:ID aims to attract 25,000 visitors, expecting over 200 local
and international exhibitors expanding its coverage to 12,000 square meters.
He added, ARCH:ID features a robust 4-days Exhibition, 2-days International Conference, Forums, Industry Talks, Association Meetings, Business Matching, Networking Sessions,Young Architects and Students’ Showcase and Awards for industry recognition, provides strategic platform and ecosystem that unites the architecture, interior design and building industry in trade and knowledge sharing. ARCH:ID 2025 invites brands and business owners to participate and seize this opportunity to expand their business networks, open dialogues with Architects to mitigate climate issues, promote cultural evolution, address environmental changes and take on an active role in building Indonesia’s architecture and construction industry ecosystem to compete globally.
For more information about ARCH:ID 2025 and to register as an exhibitor, please visit
https://arch.id/.
Media Contact:
Agung Surya
[email protected]
081380588988
About ARCH:ID
ARCH:ID is an annual event initiated by the Indonesian Institute of Architects (IAI) in collaboration with PT
CIS Exhibition as a continuous dialogue forum between architects and construction industry players in
Indonesia. ARCH:ID serves as a platform for placemakers to meet, network, and a space where
Indonesian architecture stakeholders from upstream to downstream can meet and collaborate to build
Indonesia’s architecture industry together.
About the Indonesian Institute of Architects (IAI)
The IAI was officially established on September 17, 1959, in Bandung. Now, in its 61st year, IAI has more
than 20,500 registered architects through 34 provincial boards, one representative board, and four
regional boards spread across Indonesia, with the youngest provincial board in Maluku declared on
August 19, 2017. IAI is active in international activities through its membership in ARCASIA (Architects
Regional Council of Asia) since 1972, UIA (Union Internationale des Architectes) since 1974, and AAPH
(Asean Association Planning and Housing), where IAI is one of its founders. Since the enactment of Law
No. 6/2017 on Architects, IAI is the only professional architect organization recognized by the state.
About PT Citra Inovasi Strategi Exhibition
PT Citra Inovasi Strategi Exhibition was established to realize clients’ strategic goals and organize
innovative exhibitions. PT CIS Exhibition possesses the competence and knowledge to understand and
meet clients’ goals while studying best practices in the related industry to deliver high-quality,
internationally-standard exhibitions to maximize clients’ investments. The team is also supported by C.I.S
Network Sdn Bhd, our partner exhibition organizer in Malaysia, with over 20 years of experience and
expertise in innovative exhibitions.